Jaksa Peduli Rimba, Kejari Banyuwangi Dukung Pengelolaan Hutan Perhutani

Banyuwangi -   Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat menerima kunjungan lapangan Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi di petak 6a RPH Bayu BKPH Rogojampi, pada Selasa (15/10).

Hadir dalam kunjungan lapangan tersebut antara lain Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Banyuwangi yang didampingi Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun), Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) dan 4 staf Kejari Banyuwangi.

Baca juga: Jaksa Agung Resmi Tutup PPPJ Angkatan LXXXI

Sementara itu dari Perhutani KPH Banyuwangi Barat yang ikut mendampingi antara lain Administratur (ADM), Wakil ADM, Kepala Seksi Keuangan, KSS Hukum Kepatuhan, Asper Rogojampi, KRPH Bayu, Polhut RPH Bayu dan Ketua LMDH Rimba Ayu.

Kepala Perum Perhutani (Administratur) KPH Banyuwangi Barat, Muklisin, S.Hut.,   mengatakan bahwa kunjungan Kajari Banyuwangi beserta jajaran diwilayah KPH Banyuwangi Barat sebagai bentuk sinergi dan aksi nyata Jaksa Peduli Rimba.

Baca juga: Kajati Jatim Mia Amiati Pimpin Ekspose RJ Mandiri 8 Perkara Pidum

“Semoga dengan sinergi ini memberikan nilai tambah positif dalam mewujudkan suksesnya kegiatan pengelolaan sumberdaya hutan di Banyuwangi Raya, ” kata Muklisin.

“Intinya Kajari sangat mendukung upaya Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat untuk mewujudkan suksesnya pengelolaan sumber daya hutan yang memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk Negara dan masyarakat sekitar, ” pungkasnya.

Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rimba Ayu, Komar mengucapkan terimakasih atas kunjungan Kajari Banyuwangi beserta jajaran diwilayah pangkuan LMDHnya.

“Selama ini LMDH bersama Perhutani kompak untuk melakukan pengelolaan hutan secara lestari, dengan kunjungan Kajari Banyuwangi lebih meyakinkan kami untuk melakukan pemanfaatan hutan dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku, ” ujar Komar.

“Selama ini masyarakat disekitar hutan telah mendapatkan manfaat dari hutan yang dikelola Perhutani secara ekonomi yaitu sebagai pesanggem, penyadap bahkan cari kayu bakar dan pakis saja ambilnya dari hutan, selain itu Kelola hutan yang berkelanjutan memberi dampak lingkungan yang terjaga dengan baik, hutan lestari masyarakat Sejahtera, ” pungkas Komar dengan semangat. @red.